Belanja Batik di
Kota Solo Enaknya di BTC dan PGS
Jika Anda berkunjung ke kota Solo, tidak lengkap
rasanya jika belum berbelanja batik. Batik adalah salah satu ciri khas budaya
masyarakat Solo dan sekitarnya. Jika Anda berbelanja batik, baik kain maupun
pakaian yang sudah jadi sebaiknya harus memperhatikan kualitas, harga, dan
kenyamanan. Kualitas yang baik belum tentu harganya mahal, tempat belanja yang
nyaman belum tentu harga barang menjadi mahal.
Beteng Trade Center
(BTC) dan Pusat Grosir Solo (PGS) adalah pusat batik terkenal di kota seni dan
budaya ini. Kedua tempat ini letaknya hanya bersebelahan, hanya dibatasi pagar
pembatas saja. PGS terletak di jalan Mayor Sunaryo nomor 1 Gladag sedangkan BTC
terletak di jalan yang sama dengan nomor 2. Di kedua tempat ini Anda bisa
mendapatkan barang yang berkualitas dengan harga lebih murah dan tentunya
tempat berbelanja yang nyaman.
Jika Anda ingin
berbelanja di kedua tempat ini sebaiknya Anda parkir di satu tempat saja, di
BTC atau PGS saja. Jika Anda parkir di BTC tempat parkir di halaman terbuka,
sedangkan jika Anda parkir di PGS tempat parkir di basement. Selain tempat
parkir juga ada ATM center, di BTC hanya ada ATM BCA dan BNI sedangkan di PGS
lebih banyak ATM dari bank BUMN maupun swasta.
btc dari depan
Beteng Trade Center
(BTC)
Toko di BTC buka dari
pukul 09.00 – 16.00 WIB. Terdapat tiga lantai yaitu lantai dasar, lantai 1, dan
lantai 2. Lantai dasar Anda dapat menjumpai aneka kain. Kain batik yang paling
banyak dijual di lantai ini dan Anda dapat menawarnya dari harga yang telah
ditentukan oleh pemilik toko. Jika Anda membeli dengan jumlah yang banyak Anda
akan mendapatkan potongan yang lebih besar tentunya. Selainkain batik juga kain
tile sebagai bahan kebaya, kain polos, kain lurik, serta kain untuk kantor
seperti PDH dan PSH. Kain yang khusus untuk kantor pemerintah seperti korpri
juga ada meskipun agak sulit dijumpai karena ijin yang didapat toko juga tidak
mudah. Kain seperti ini tidak dijual bebas, pemilik toko harus mengantongi ijin
terlebih dahulu sebelum menjualnya. Selain kain untuk bahan pakaian, di lantai
ini juga terdapat beberapa toko yang menjual kain untuk gordyn beserta
perlengkapannya. Kain batik dari beberapa motif Solo, Jogja dan daerah lain
ditata menarik sekali. Kain-kain tadi digulung sedemikian rupa sehingga pembeli
tertarik. Motif kain batik yang terdapat di sini antara lain Sekar Jagad,
Lereng, Kawung, Pring Sedapur, Sidomukti, dan Megamendung. Selain batik dari
Jawa juga ada batik dari luar Jawa seperti batik Toraja dan batik Kalimantan.
Salah satu tempat yang
saya kunjungi adalah toko Putri yang ada di lantai dasar blog AB 4-5. Kebetulan
saya dan istri berbelanja kain batik untuk seragam kantor istri saya di sini.
Kata Netty pemilik toko ini mengaku tokonya dan juga toko-toko yang lain di BTC
ramai pengunjung dan pembeli pada hari Sabtu, Minggu, hari libur nasional,
libur lebaran, libur natal, dan liburan anak sekolah.
Pengunjung yang sering
mampir di tokonya selain masyarakat Solo dan sekitarnya juga pengunjung dari
luar Jawa. Mereka seringnya berkunjung pada musim liburan bersamaan dengan
wisata ke kota Solo dan sekitarnya. Jadi mereka membeli batik untuk oleh-oleh
ke daerahnya masing-masing. Selain pengunjung domestik, Netty mengaku kalau
tokonya juga sering dikunjungi turis dari manca negara. Turis yang sering
berkunjung ke tokonya antara lain dari India, Cina, dan Belanda.
Netty mengaku kalau
kain-kain batik barang dagangannya didapatkan kebanyakan dari kota Solo
sendiri. Selain dari kota Solo, beberapa motif batik juga didatangkan dari luar
kota seperti Surabaya dan Pekalongan. Meskipun demikian, kain batik motif dari
Solo yang banyak diminati pembeli.
Untuk jenis bahan kain
di toko Netty dan toko-toko yang lain banyak ragamnya. Harga kain batik di sini
lebih murah jika dibandingkan dengan harga di toko lain atau mall. Harga per
meter kain bervariasi antara Rp 14.000,00 sampai dengan di atas satu juta.
Sunwash misalnya per meter dijual dengan harga paling murah yaitu Rp 14.000,00.
Untuk kain katun harga antara Rp 20.000,00 sampai dengan Rp 22.500,00 sedangkan
semi sutra lebih mahal lagi. Untuk kain sutra harga per meter terrendah adalah
Rp 300.000,00 dan dapat mencapai di atas satu juta, tergantung kualitas kain
sutra.
Sandal & sepatu di lantai 1
Di lantai 1 Anda dapat
menjumpai aneka tas, sandal, dan sepatu. Tas untuk anak sekolah, kantor, dan
tas wanita ada di sini. Sepatu anak-anak, sepatu pria dan wanita baik, baik
untuk santai maupun untuk resmi dijual di sini. Sendal dan tas selain produk
lokal juga produk impor yang harganya masih lebih murah jika dibandingkan
dengan di mall. Di lantai ini juga terdapat kerudung, mukena, dan sarung.
Di lantai 2 Anda dapat
menjumpai batik yang sudah jadi, artinya kain batik yang sudah menjadi pakaian.
Aneka pakaian batik baik anak-anak, pria, maupun wanita ada di sini. Selain
batik jadi, di lantai ini juga ada handricraft dan aksessoris.
Pusat Grosir Solo
(PGS)
pgs dari depan
kios batik
Setelah selesai
berbelanja di BTC, kami melanjutkan perjalanan berbelanja di PGS. Di sini kami
membeli baju anak-anak dan pakaian wanita. Di PGS memang khusus menjual pakaian
yang sudah jadi, baik pakaian batik maupun pakaian yang lain seperti kaus,
celana, dan pakaian anak-anak. Selain itu juga ada sprei, handuk , dan
lain-lain yang bukan termasuk dalam pakaian.
Di PGS terdapat lantai
basement, lantai dasar, lantai 1, lantai 2, dan lantai 3. Di lantai basement
Anda dapat menjumpai aneka pakaian batik, kaus, kerudung, jam tangan, dan
aksesoris. Di lantai dasar dan lantai 1 Anda dapat menjumpai pakaian anak-anak,
batik, toko emas, dan food court. Lantai 2 digunakan untuk pameran, pameran
aneka pakaian dan kerajinan ada di lantai 2 ini. Sedangkan di lantai 3
digunakan sebagai parkir, food court, masjid, dan sebagian untuk pameran.
Berbeda dengan di BTC,
di PGS jam buka dimulai pukul 09.30 sampai dengan 17.00. Salah satu toko yang
kami kunjungi adalah Restu Baru yang berada di lantai dasar B12 No. 02-05. Di
toko ini menjual pakain bayi dan anak-anak, pakaian remaja, pakaian pria, wanita,
handuk, pakaian dalam, dan lain-lain. Rata-rata toko di PGS ini selain melayani
grosir, juga melayani eceran.
Jika habis belanja
Anda lapar dan ingin keluar dari BTC atau PGS, Anda tidak usah khawatir, di
depan BTC dan PGS sepanjang jalan Mayor Sunaryo terdapat wisata kuliner. Wisata
kuliner di sini dinamakan GALABO. Aneka kuliner masakan dari penjuru Nusantara
ada di sini.
kuliner galabo
Jika Anda ke Solo, jangan lupa kunjungi BTC
dan PGS.
Upload by Dwi Prastya Kusumawati (2014001782)
Amik Pabelan Sore
1 Komentar
Hari ini saya mau keliling Btc
Balas